Apakah yang mengetahui bahwa shalat yang Allah perintahkan pada manusia tidak hanya berbuah pahala? Ternyata dari penelitian yang dikaji oleh sebagian ilmuwan muslim menjelaskan bahwa shalat menjadi terapi kesembuhan untuk sebagian penyakit.
Selain shalat harus, shalat yang sangat penting dilakukan yaitu shalat tahajud. Beribadah yang satu ini termasuk cukup berat untuk dikerjakan karena dilaksanakan pada sepertiga malam yang terakhir di mana orang-orang tengah asyik tertidur. Golongan muslim juga pernah ada yang berpikiran mengapa ibadah ini tidak dikerjakan di siang hari serta mengapa harus malam hari?
Ternyata ada alasan logis mengapa shalat tahajud harus dikerjakan pada malam hari. Manfaatnya yaitu dalam sisi kesehatan serta berikut sebagian penyakit yang dapat disembuhkan lewat shalat tahajud malam hari.
1. MENYEMBUHKAN PENYAKIT DIABETES
Sesungguhnya Rasulullah sudah bersabda tentang shalat malam ini dengan perkataan, "Shalat tahajud bisa menghapus dosa, mendatangkan ketenangan serta menghindarkan dari penyakit. "(HR Tirmidzi)
Penelitian menunjukkan bahwa seorang yang melakukan shalat tahajud akan membuat kadar kortisol dalam tubuh menjadi rendah. Kortisol adalah sebuah sistem yang dapat meningkatkan kadar gula darah melalui rangsangan metabolisme. Jadi bila kortisol tinggi, jadi gula darah juga akan meninggi. Tidak salah apabila banyak dokter muslim yang menganjurkan penderita diabetes untuk melaksanakan shalat tahajud.
2. MENCEGAH PEMBENGKAKAN JANTUNG
Kortisol juga memiliki manfaat untuk
menghambat pengeluaran urine hingga orang normal tidak mudah untuk kencing ketika malam hari. Tetapi untuk penderita diabetes hal tersebut tidak dapat hingga mereka sering terbangun untuk ke kamar mandi. Tidak heran apabila dengan bangkit serta shalat tahajud, dampak penghambatan urine akan menjadi lebih rendah.
Lebih jauh lagi dengan mereduksi kortisol, maka pembengkakan jantung serta sakit ginjal dapat teratasi.
3. MENCEGAH HIPERTENSI DAN HIPOTENSI
Saat melaksanakan tahajud, otak akan melepaskan beberapa hasil produksinya seperti serotonin, beta endorsin serta melatonin hingga membuat homeostatis menjadi lebih terjaga. Apabila homeostatis terganggu, jadi dampak yang dihasilkan yaitu terjadinya hipertensi maupun hipotensi.
Sehingga apabila seseorang muslim melakukan tahajud, maka terjadi semacam relaksasi yang membuatnya terjaga dari resiko penyakit tersebut .
4. TIDAK MUDAH MARAH DAN LEBIH SABAR
Resiko lain dari kortisol yang turun yaitu memberi kegembiraan serta ketenangan. Apabila hati sudah tenang, jadi fisik juga akan lebih sehat. Dengan demikian setiap umat Islam disarankan untuk melaksanakan shalat malam ini agar tidak cepat marah serta lebih sabar.
5. BERFUNGSI MENJADI KEMOTERAPI TANPA EFEK SAMPING
Kemoterapi jadi jalan pengobatan yang dipilih oleh penderita kanker. Namun bukannya tanpa efek samping karena cara pengobatan ini akan mengakibatkan rambut rontok, mual, masalah pencernaan serta efek samping yang lainnya. Akan tetapi apabila melakukan shalat tahajud, jadi dampak smping itu dapat dihindari karena didalamnya akan dipanjatkan permohonan yang mendatangkan ketenangan. Apabila sudah begitu, jadi daya tahan tubuh akan semakin kuat.
Dengan berbagai hasil penelitian di atas, masihkah kita ragu untuk segera melaksanakan shalat malam tersebut? Segera lakukan shalat tersebut dengan cara bertahap serta rutinkan setiap malamnya untuk memperoleh manfaat yang sangat besar.
"Terima kasih sudah membaca. Jangan lupa dishare ya, supaya teman-teman yang lain juga tahu informasi ini."
Sumber : Kabar Makkah
Advertisement